"Kenapa siswa diambil keuntungan? Menurut saya kebijakan itu kurang benar jika pihak sekolah berdalihnya untuk membentuk karakter siswa. Karena banyak cara lain untuk merubah krakter siswa. Setidaknya Kemenag pusat harus turun tangan mengatasi persoalan ini agar tidak terulang," paparnya.
Pihaknya berharapa Kemenag RI segera menindak sekolah itu sesuai dengan peraturan yang berlaku. Sehingga, perbuatan serupa tidak terulang di lembaga pendidikan lainnya.(vaf/muu)
Load more