Rudiono mengaku senang dengan bantuan kaki palsu tersebut. Ia pun langsung mencobanya untuk melakukan penyesuaian. Pada tahun 2013, Rudiono menjadi korban kecelakaan di Pandaan, Pasuruan. Saat itu, pulang mengikuti pengajian, motor yang ditumpangi bersama temannya terlindas truk, kaki sebelah kanan diamputasi.
Rudiono mengaku senang dengan bantuan kaki palsu dari Polisi RW yang menggandeng donatur dari komunitas sepeda Bromptom Sinar Baik 024 Semarang. Sebab, dulu pernah menggunakan kaki palsu namun kini sudah rusak.
“Saya bersyukur sekali, karena setindaknya bisa membantu aktivitas saya sehari-hari. Meskipun tidak senormal orang-orang yang memiliki fisik yang sempurna,” sambung Rudiono senang.
Selain Rudiono penyerahan atau pemberian kaki palsu, bantuan dari komunitas sepeda ini juga diserahkan kepada tiga penyandang disabilitas lainnya di wilayah Polsek Simokerto.
(zaz/hen)
Load more