Nganjuk, Jawa Timur – Bencana tanah longsor terjadi di obyek wisata air terjun Sedudo, Nganjuk. Satu orang wisatawan asal Sumenep, Madura meninggal dunia di lokasi. Titik terjunnya air tersebut kini dipasang garis polisi dan tertutup untuk umum.
Bencana tanah longsor terjadi saat rombongan wisatawan sekeluarga asal Sumenep, Madura, sedang mandi di bawah terpaan air terjun. Tiba-tiba material tanah dan batu jatuh dari atas dan menimpa salah seorang korban hingga meninggak dunia.
Agus Setiawan (49) asal Kalianget, Sumenep, Madura meninggal dunia di lokasi kejadian. Musibah ini terjadi terjadi pada Selasa (15/02) sore. Polisi yang dating di lokasi langsung melakukan olah TKP dan memasang garis polisi.
Kapolsek Sawahan AKP Bambang Dwi membenarkan terjadinya peristiwa longsor yang telah menelan korban jiwa ini.
Menurut Bambang Dwi, meski sebenarnya sudah diingatkan oleh pengelola tempat wisata agar segera menyudahi aktivitasnya, korban tetap saja mandi hingga tertimpa material longsor.
“Sebenarnya sudah diingatkan oleh pengelola untuk segera selesai mandi, tetapi korban tak kunjung selesai. Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Nganjuk sebelum akhirnya dibawa keluarga pulang ke kampung halamannya,” kata Bambang Dwi.
Akibat peristiwa tersebut, polisi langsung menutup kawasan obyek wisata Sedudo. Penutupan dilakukan sampai batas waktu yang belum ditentukan. Masyarakat dihimbau untuk selalu waspada mengingat akhir-akhir ini curah hujan cukup tinggi. (usi/hen)
Load more