Salatiga, Jawa Tengah - Dinas Pangan dan Pertanian (Dispantan) Kota Salatiga, Jawa Tengah mulai melakukan penyuntikan vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK) terhadap hewan ternak sehat di Kecamatan Tingkir Kota Salatiga.
“Jumlah yang diterima Kota Salatiga sendiri mendapat satu botol untuk seratus ekor sapi. Dosis dalam satu suntikan yakni 2 ml” ujar Henny.
Dipilihnya hewan ternak di Kecamatan Tingkir Kota Salatiga karena hewan ternak disini dalam kondisi sehat dan termasuk ke dalam zona hijau/bersih.
“Dalam SOP yang disampaikan, ternak yang mendapatkan vaksinasi harus hewan ternak yang sehat,” jelasnya.
Sementara itu Pj Wali Kota Salatiga Sinoeng N Rachmadi mengatakan, vaksin ini merupakan bantuan dari Dinas Peternakan Provinsi Jawa Tengah. Vaksin Aftofor dengan 1 botol berkapasitas 500 mililiter harus berada disuhu 2-8 derajat celcius.
"Kita mendapatkan 1 botol yang diperuntukkan bagi 100 hewan yang memang kondisi sehat. Langkah awal ini, sebagai upaya mencegah penyebaran virus Penyakit Mulut dan Kaki (PMK) di Salatiga," ujar Sinoeng.
Adanya bantuan vaksinasi dari Provinsi, memang belum dapat menyelesaikan masalah PMK yang kini telah meluar di tiga kecamatan di Salatiga.
" Tapi setidaknya, diakuinya vaksin ini memberikan rasa aman, nyaman saat Muslim hendak berkurban," imbuhnya.
Kota Salatiga nantinya akan mendapatkan 55 botol vaksin untuk hewan ternak yang dapat digunakan untuk disuntikkan ke 5500 sapi, kambing dan kerbau. Dari data yang ada saat ini PMK telah menyerang 586 hewan ternak di kota Salatiga. (Abc/Buz)
Load more