<p>Sukabumi, Jawa Barat - Momen libur lebaran Idul Fitri biasanya diisi dengan kegiatan berwisata bersama keluarga ke beberapa tempat wisata salah satunya ke Situ Gunung yang berada di kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP).
Mengantisipasi membludaknya jumlah kunjungan, sistem ganjil genap akan diterapkan secara situasional. Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Sukabumi Kota AKBP SY Zainal Abidin.
“Melihat kondisi sekarang ganjil genap kami terapkan secara situasional,” ujar Zainal saat ditemui di Posko Pengamanan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Selasa (3/5/2022).
Sebagaimana pantauan di lokasi, terjadi antrean kendaraan di depan gerbang Situ Gunung sepanjang 500 meter. Hal itu disebabkan bukan hanya membludaknya jumlah wisatawan, tetapi juga ada keterbatasan lahan parkir.
“Yang jelas kami mengoptimalkan dulu kondisi parkir yang ada di kawasan Situ Gunung ini dan kawasan parkir cadangan yang disiapkan di depan kantor kecamatan baru kemudian berlakukan ganjil genap diterapkan,” paparnya.
Dia menambahkan, jumlah wisatawan yang tiba ke Situ Gunung ini diprediksi mencapai 2.500 dalam satu hari. Adapun, mayoritas wisatawan berasal dari luar Kota Sukabumi.
“Kalau dilihat dari plat nomornya dari luar daerah ya, yang ingin mencari suasana baru, kesejukan alamnya yang menjadi daya tarik dari kawasan situ gunung. Kebanyakan dari Jakarta,” ujarnya.
Terkait adanya potensi semakin membludaknya kunjungan wisatawan, dia berujar telah melakukan antisipasi seperti mendirikan posko pengamanan, menambah 20 personel yang akan membantu mengatur ketertiban berwisata.
“Yang pertama personel dari jajaran lalu lintas 10 personel dan jajaran dari satgas preventif yang diambil dari Samapta Polres Sukabumi Kota 10 personel, untuk membantu kelancaran aktivitas maupun parkir di kawasan Situ Gunung ini,” imbuhnya.
Dia mengimbau kepada seluruh wisatawan untuk berhati-hati dalam berkendara, tidak menggunakan perhiasan mencolok dan lain-lain selama berwisata.
“Kepada masyarakat yang sedang menikmati masa libur harap memperhatikan kondisi kendaraannya hingga lancar selama perjalanan. Perhatikan barang bawaan agar tidak terlalu mencolok, perhiasannya itu bisa menjadi potensi tersendiri terhadap gangguan kamtibmas yang mungkin terjadi,” pungkasnya. (raa/mii)
Load more