Tangerang Selatan, Banten – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) mulai membuka fasilitas umum seperti tempat rekreasi dan sekolah. Hal itu menyusul adanya penurunan kasus omicron atau Covid-19.
Dengan adanya penurunan kasus tersebut, Pemkot Tangsel membuka fasilitas umum dengan membatasi dengan jumlah pengunjung maupun siswa di sekolah hanya 50 persen.
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Pilar Saga Ichsan kepada wartawan mengatakan, sekolah dan tempat rekreasi di Tangsel sudah mulai dibuka. Menurutnya, pembukaan tersebut dibatasi dengan 50 persen.
“Ratusan sekolah mulai dari TK, SD dan SMP baik negeri maupun swasta di Tangsel kembali menggelar sistem pembelajaran tatap muka,” jelas Pilar Saga Ichsan, Kamis 10 Maret 2022.
“Tak hanya sekolah saja yang kembali di buka, tempat rekreasi juga telah di buka kembali. Hal ini karena kasus penularan covid-19 di wilayah Kota Tangerang Selatan sudah mulai menurun,” tuturnya.
Kendati demikian, untuk pendidikan sistem PTM terbatas digelar dengan pola 50 persen siswa masuk ke sekolah, dan 50 persen lainya melakukan pembelajaran jarak jauh dari rumah masing-masing.
Sementara, Kepala Sekolah SMP Negeri 8 Tangsel, Muslih mengatakan, selaku kepala sekolah sangat berharap bila kegiatan belajar mengajar di sekolah dapat kembali normal dengan 100 persen siswa masuk.
“Kita berharap sekolah bisa kembali masuk 100 persen,” ujar Muslih.
Informasinya, ada sekitar 700 tingkat TK maupun PAUD, 157 SD Negeri, 171 SD Swasta, 24 SMP Negeri dan 183 SMP Swasta di wilayah Tangerang Selatan.
(Warid Pahlawi/ fis)
Load more