Diego mengungkapkan bahwa para pemain saat itu memang tidak mampu tampil optimal.
Timnas Indonesia, di bawah kepemimpinan Aji Santoso, mengalami hambatan dalam merekrut pemain terbaik karena adanya dualisme kompetisi di Indonesia.
Kesulitan memanggil pemain terbaik dikarenakan konflik yang terjadi antara Indonesia Premier League (IPL) dan Indonesia Super League (ISL).
"Tapi jujur waktu itu, pemainnya juga tidak maksimal karena IPL, lawan tim arab lagi," kata Diego Michiels.
Usai kejadian memalukan dibantai oleh Bahrain tersebut, Diego Michiels mengaku sampai tidak mau keluar rumah.
Ia memilih mengurung diri di rumah selama berhari-hari karena kehilangan rasa percaya diri akibat kejadian tersebut.
"Tapi lama saya tidak keluar rumah waktu itum wah malu sekali saya, bukan trauma sih, cuma malu sekali," ujarnya.
Load more