Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Vinsensius Jemadu, menyoroti peran strategis industri MICE (Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions) yang semakin meningkat dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Ia menjelaskan bahwa bisnis MICE memiliki dampak ekonomi yang signifikan karena melibatkan banyak pelaku usaha di berbagai segmen, termasuk industri pendukungnya.
“Kementerian Pariwisata kini sedang mempersiapkan langkah-langkah konkret untuk meningkatkan keberlanjutan sektor MICE, salah satunya dengan memetakan venue MICE yang telah memenuhi standar keberlanjutan serta meningkatkan kualitas venue yang belum memenuhi standar internasional," katanya.
"Pemerintah menargetkan percepatan pengembangan MICE berkelanjutan dengan kesiapan pada tahun 2030. Selain itu, Kementerian Pariwisata juga sedang mengembangkan platform MICE.id yang bertujuan menjadi pusat informasi dan agregator yang menghubungkan seluruh pemangku kepentingan di industri MICE," sambungnya.
Wakil Ketua dan Sekretaris Jenderal China Sporting Goods Federation, Luo Jie, menekankan pesatnya perkembangan hubungan bilateral antara Tiongkok dan Indonesia di bawah kepemimpinan kepala negara masing-masing.
“Dalam beberapa tahun terakhir, hubungan bilateral telah tumbuh secara signifikan, dibuktikan dengan dua kunjungan Presiden Indonesia ke Tiongkok tahun ini."
"Hal ini tidak hanya mencerminkan persahabatan yang erat tetapi juga menunjukkan perhatian besar terhadap pasar Tiongkok," jelasnya.
Load more