Penilaian Kementerian Keuangan menunjukkan bahwa “jika terjadi perang, pemulihan akan berjalan lambat dan perekonomian tidak akan kembali ke tren sebelum perang.”
Tentara Israel telah memperluas serangan udara dan daratnya di Jalur Gaza, yang telah mengalami serangan udara tanpa henti sejak serangan mendadak oleh kelompok Palestina Hamas pada 7 Oktober.
Korban tewas akibat pemboman Israel di Jalur Gaza telah meningkat menjadi 9.500, termasuk 3.900 anak-anak dan 2.509 perempuan, kantor media pemerintah di Jalur Gaza mengumumkan pada hari Sabtu. Hampir 1.540 warga Israel telah terbunuh. (ito)
Load more