Sesama Mayoritas Muslim, Suporter Tamu Akui Tak Malu Berbaur di Stadion pada Laga Timnas Indonesia Vs Arab Saudi

tvOnenews.com - Suporter Arab Saudi langsung menyaksikan pertandingan antara Green Falcons melawan Timnas Indonesia.

Dalam pertandingan Timnas Indonesia kontra Timnas Arab Saudi, ratusan suporter tamu menghadiri dan mendukung secara langsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (19/11/2024).

Kehadiran suporter tamu tentu membantu gemuruhkan SUGBK selama pertandingan Timnas Indonesia menjamu Arab Saudi pada laga keenam Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Sebanyak ratusan suporter Arab Saudi menduduki kursi di bagian sisi tribun timur atas di SUGBK.

Mereka terus melantangkan suaranya untuk memberikan chant kepada Timnas Arab Saudi yang berusaha mendapatkan tiga poin secara penuh dalam laga tandangnya melawan Garuda.

Beberapa kali suara lantang ratusan suporter Arab Saudi terdengar di dalam stadion, seakan-akan tidak ingin kalah di tengah-tengah 55 ribu lebih suporter Timnas Indonesia.

Salah satu suporter Arab Saudi, Khaled Al Salam menyampaikan bahwa ketiga temannya tidak pernah berhenti dukung anak asuh pelatih Arab Saudi, Herve Renard.

Khaled juga sering kali memberikan psywar terhadap tim tuan rumah bersama ratusan suporter Arab Saudi lainnya.

"Saya enggak akan menyerah untuk menanamkan semangat di kaki para pemain tim kita sejak awal," ungkap Khaled kepada tim tvOnenews di SUGBK dikutip, Rabu (20/11/2024).

"Saya memahami beberapa kali suporter Indonesia juga melakukan psywar baik kepada tim kita maupun kepada suporter Arab Saudi. Saya pun turut membalasnya," sambungnya di sela-sela berakhirnya babak pertama.

Namun, ia cukup terkesan dengan suasana di sekitaran SUGBK. Kebanyakan suporter Timnas Indonesia menganut agama Islam.

Ia sering kali mendapat sapaan dari suporter tuan rumah yang menyaksikan skuad Garuda secara langsung sejak di luar stadion hingga pertandingan selesai.

Keramahan suporter Timnas Indonesia membuatnya tidak ragu untuk ikut bercanda bersama sejak disambut baik selama di stadion. Apalagi ia mengetahui banyak yang Muslim, sehingga masih mudah memahami bahasa mereka.

"Banyak dari mereka sering menyapa ke saya dengan kalimat 'Assalamualaikum', tentu ini membuat saya dan teman-teman tidak ragu membalasnya," terang dia.

Kemudian, Khaled menyebutkan bahwa beberapa di antara suporter tamu ada yang langsung datang dari Arab Saudi.

Namun, ada juga yang rela menyaksikan secara langsung tidak membutuhkan jarak cukup jauh. Kebanyakan dari mereka ada yang kerja dan menetap di Indonesia.

"Iya betul, ada yang langsung dari Arab Saudi. Tapi kebanyakan telah di Indonesia. Jadi menjadi kesempatan tidak ingin ketinggalan dukung tim kebanggaan kami," katanya.

Berdasarkan pengakuan Khaled, suporter Timnas Arab Saudi telah tiba di SUGBK sekitar pukul 09.00 WIB.

Mereka berkumpul di suatu tempat agar masuk bersama ke dalam tribun Timur bagian atas.

Mereka juga memperlihatkan kultur sebagai suporter, ada yang membawa bendera Arab Saudi saat mendukung Green Falcons.

Sementara, Arab Saudi harus menerima kekalahan atas Timnas Indonesia melalui kegigihan penyerang Garuda, Marselino Ferdinan.

Yasir Gharsan S Alshahrani dan kawan-kawan sempat menekan Timnas Indonesia sejak wasit meniupkan peluit sebagai tanda dimulainya pertandingan.

Sejak menyentuh menit ke-20, permainan semakin sengit antara kedua tim. Bahkan banyak terjadi pelanggaran dilakukan oleh kedua tim.

Namun, pola penyerangan Arab Saudi yang sempat garang tiba-tiba luntur sejak Marselino Ferdinan mencetak gol dengan cara menipu beberapa bek Green Falcons.

Marselino Ferdinan mampu menerima bola secara sempurna melalui assist Ragnar Oratmangoen pada menit ke-32.

Meski begitu, Arab Saudi tidak menyerah terus melakukan penyerangan, walaupun Jay Idzes dan kawan-kawan juga memberikan penekanan ke lini pertahanan mereka.

Benteng pertahanan Timnas Indonesia cukup menyulitkan skuad asuhan Herve Renard berkat kekompakan Calvin Verdonk dan kawan-kawan. Apalagi, penampilan kiper Garuda, Maarten Paes semakin ciamik.

Kemudian, Marselino kembali mencetak gol dengan tenang atas kesalahan pemain belakang Arab Saudi pada menit ke-57.

Kekalahan Arab Saudi membuat Timnas Indonesia menggeser posisi sementara pada klasemen grup C.

Arab Saudi tetap mempertahankan 6 poin dengan torehan 1 kali kemenangan, 3 seri, dan 2 kekalahan.

Adapun Timnas Indonesia melesatkan 3 poin berubah menjadi 6 poin setelah menekuk Arab Saudi dan menempati posisi ke-3 di bawah Australia.

(hap)