- youtube
Tradisi Ziarah Kubur atau Nyekar Habis Shalat Idul Fitri Memangnya Boleh? Ustaz Khalid Basalamah Tegas: Tidak Bisa...
tvOnenews.com - Sudah menjadi tradisi atau kebiasaan sehabis shalat Idul Fitri langsung menuju kuburan untuk melakukan ziarah kubur atau nyekar.
Area kuburan akan dipadati oleh peziarah yang mau melakukan ziarah kubur saat hari raya Idul Fitri.
Memangnya boleh hukumnya melakukan ziarah kubur di hari raya Idul Fitri?Atau justru ziarah kubur termasuk sunnah untuk dikerjakan di hari raya?
Seperti dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube Ustaz Khalid Basalamah, berikut penjelasan tentang hukum ziarah kubur saat Idul Fitri.
Sebelum berbicara soal hukum ziarah kubur ketika Idul Fitri, Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan terlebih dahulu tentang hukum ziarah kubur.
Menurut Ustaz Khalid Basalamah, ziarah kubur pada dasarnya termasuk sunnah Nabi sehingga bila dikerjakan akan mendapat pahala.
"Ziarah kubur adalah sunnah Nabi, itu dulu harus kita pahami," jelas Ustaz Khalid Basalamah.
Namun apakah ini berarti boleh ziarah kubur di hari Idul Fitri?
Lebih lanjut, Ustaz Khalid Basalamah mengingatkan agar jangan sampai melakukan dzikir dan doa yang tidak sesuai sunnah saat ziarah kubur.
Atau malah meminta doa kepada orang yang berada di dalam kubur, ini jelas dilarang dalam Islam.
"Kalau masalah membaca dzikir dan doa di kuburan, tergantung sesuai sunnah atau tidak," ujar Ustaz Khalid Basalamah.
Menurut Ustaz Khalid Basalamah, Nabi selama hidupnya juga pernah melakukan ziarah kubur ke kuburan para sahabat.
"Nabi sering kali dalam sepekan, dua kali menziarahi kuburan para sahabat," ungkap Ustaz Khalid Basalamah.
"Dan Nabi kadang-kadang beberapa pekan dalam sebulan menziarahi syuhada Uhud, dan beliau mengucapkan salam," sambungnya.
Oleh sebab itu Ustaz Khalid Basalamah menegaskan bahwa tidak bisa dikatakan ziarah kubur sebagai perbuatan yang haram karena Nabi pernah mencontohkannya.
"Tidak bisa kita katakan itu haram, itu bagian daripada syariat," tegas Ustaz Khalid Basalamah.
"Kecuali memang yang dilakukan adalah dzikir-dzikir yang jauh dari agama atau jauh dari sunnah Nabi SAW," lanjutnya.
Lalu bagaimana dengan ziarah kubur setelah shalat Idul Fitri?
Berkaitan dengan hal ini, menurut Ustaz Khalid Basalamah ziarah kubur sebaiknya tidak diikat oleh waktu tertentu alias bisa dikerjakan kapan pun.
"Hanya saja memang ziarah kubur ini tidak ada penentuan waktu, kapan saja," ujar Ustaz Khalid Basalamah.
"Dan usahakan jangan momemntumnya habis Idul Fitri, kapan saja, kalau bertepatan memang pas Idul Fitri punya waktu luang, itu hak anda," lanjutnya.
Jika memang waktu luangnya hanya saat Idul Fitri ketika libur kerja, maka tidak mengapa lakukan ziarah kubur.
Wallahua'lam.
(far)
Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com di Google News, Klik di Sini