- tim tvone - tim tvone
Bulan Ramadhan Kurangi Medsos, Ini Penjelasan Ustadz Dr Firanda Andirja
Surabaya, tvOnenews.com ¬ Bermedia sosial di zaman digital tak bisa dihindari. Setiap waktu, semua elemen selalu bersinggungan dengan digitalisasi, apalagi media sosial (medsos). Rasanya ada yang kurang, kalau setiap menit kita tidak melihat gadget. Semua informasi zaman sekarang cukup dengan melihat handphone di genggaman kita. Bagaimana cara bijak bermedsos di bulan Ramadhan, sehingga kita tetap dapat khusyuk beribadah dan mengumpulkan pahala di bulan Ramadhan ?
Ustadz Dr Firanda Andirja MA dalam Kajian Masjid Tazkia menjelaskan di bulan mulia ini hendaknya kita mengurangi medsos (media sosial). Kalau kita tidak mengurangi medsos, kita tidak punya waktu untuk baca Al-Qur’an. Waktu adalah aset untuk kita menanam amal kebaikan.
Di bulan Ramadhan, janganlah dihabiskan untuk nonton ini, nonton itu, nonton berita artis, berita politik, tidak mengubah hakikat. Kalaupun harus menonton daruri harus nonton, maka sebaiknya secukupnya saja. Di bulan Ramadhan inilah kita saatnya mengingat akhirat.
Dulu Imam Malik Rahimahullah punya majelis hadits di Masjid Nabawi, ini pun ditinggalkannya, untuk fokus baca Al-Qur’an, karena ingin berkhalwat dengan Allah SWT.
Ustadz Firanda melanjutkan, kita harus mengupayakan untuk mengurangi medsos. Kalau pun perlu akun-akun ditutup dulu. Jangan sampai saat kita puasa nonton Youtube muncul video-video atau gambar-gambar yang mengganggu puasa kita. Sayang sekali, jika kita puasa mulai subuh, lapar, kemudian siang harinya nonton video-video perempuan yang buka aurat. Praktis, kurangi medsos.
Menurut Ustadz Firanda, mereka yang mengurangi medsos InsyaAllah hidupnya lebih bahagia, sebaliknya yang suka bermedsos pikirannya kemana-mana, hatinya berkecamuk, tidak konsen untuk privasi diri. Jadi tinggalkan grup-grup medsos yang kurang bermanfaat.
Jika di bulan Ramadhan kita sibuk dengan medsos, bagaimana kita mau khatam Al-Qur’an dan mendapat pahala sebanyak-banyaknya. (hen)