Bukan Jihad apalagi Uang yang Dibutuhkan Palestina dari Warga Indonesia, Kata Ustaz Felix Siauw hanya Butuh...

tvOnenews.com - Ternyata bukan jihad ataupun uang yang dibutuhkan Palestina dari warga Indonesia, Ustaz Felix Siauw beberkan yang sesungguhnya.

Pengakuan salah seorang warga Palestina kepada Ustaz Felix Siauw dan menjadi pesan penting bagi masyarakat Indonesia.

Sebuah pelajaran berharga bagi umat muslim di seluruh dunia, tidak hanya Indonesia, dalam menyikapi penderitaan yang diderita oleh rakyat Palestina.

Seperti dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube YNTV, berikut penjelasan Ustaz Felix Siauw tentang hal yang dibutuhkan Palestina dari warga Indonesia.

Ustaz Felix Siauw mengaku pernah bertanya kepada seorang profesor yang juga berasal dari Palestina soal apa yang dibutuhkan Palestina. 

"Yang bisa kita lakukan ya, aku pernah nanya sama seorang profesor, namanya Prof Doktor Abdul Fattah, seorang peneliti yang sudah 40 tahun meneliti tentang masalah Palestina," ungkap Ustaz Felix Siauw.

"Dia orang Palestina, dia terusir dari negerinya dan enggak bisa pulang sampai dengan sekarang," lanjutnya.

Sebuah pertanyaan sederhana tapi begitu dalam jawabannya.

"Aku nanya apa yang sebenarnya kalian perlu dari orang Indonesia," kata Ustaz Felix Siauw.

"Dia bilang bukan uang, kami juga bukan perlu anda pergi ke sana, enggak," lanjutnya.

Rakyat Palestina sama sekali tidak ingin masyarakat Indonesia pergi berjihad berperang melawan Israel di Gaza, sama sekali tidak.

Dengan nada bercanda, Ustaz Felix Siauw sampai menyebut bahwa jika masyarakat Indonesia pergi ke Palestina pun bisa-bisa malah menjadi hal yang merepotkan rakyat di sana.

"Merepotkan, di sana enggak ada ketupat sayur," ujar Ustaz Felix Siauw.

"Kalian enggak usah ke sini, kami juga enggak perlu uang anda," sambungnya.

Lebih dari itu semua, yang dibutuhkan oleh Palestina dari masyarakat Indonesia adalah apa yang ada di dalam pemikiran.

"Yang kami perlu adalah kepala anda, dia bilang gitu," ungkap Ustaz Felix Siauw.

"Kami perlu komitmen anda 100 persen pada Baitul Maqdis, anda berpikir dan menyebarkan pemikiran itu, makanya itulah alasan kenapa Rasulullah 14 tahun belajar," sambungnya.

Menurut Ustaz Felix Siauw, Indonesia adalah negara mayoritas muslim yang paling jauh dari Palestina tapi justru mengemban tugas yang paling besar demi Palestina.

"Indonesia tuh paling jauh mas dari sana, nah maka circle yang terjauh ini tugasnya yang paling besar adalah belajar, itu yang dia katakan," ujar Ustaz Felix Siauw.

Maka yang dibutuhkan Palestina adalah masyarakat Indonesia banyak belajar tentang Baitul Maqdis sehingga setiap bantuan yang dilakukan akan memiliki nilai besar.

"Belajar tentang Baitul Maqdis, ketika kalian sudah belajar maka ketika nyumbang itu ada valuenya, value-nya Allah yang nambahin yaitu value perjuangan, bukan hanya value kemanusiaan," kata Ustaz Felix Siauw.

"Ketika anda bersuara anda punya value, ketika anda memperjuangkan sesuatu anda punya value, nah maka harusnya yang lebih meperjuangkan adalah orang-orang yang sudah belajar," lanjutnya.

Bukan berarti tak boleh kirim uang membantu rakyat Palestina.

"Jadi bukan berarti kita enggak boleh ngirim uang, tapi ngirim uang itu memang yang paling rendah yang bisa kita lakukan," jelas Ustaz Felix Siauw.

"Kalau mau yang lebih besar lagi pahalanya, lebih besar ketaatannya kepada Allah," sambungnya. 

(far)

Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com di Google News, Klik di Sini