- Tim tvOne/Muhammad Arifin
Heboh, Tarian Wanita Seksi di Atas Meja Hibur Peserta Turnamen Golf Piala Gubernur Riau
Pekanbaru, Riau - Tarian wanita berpakaian seksi yang naik di atas meja saat penyelenggaraan Turnamen Golf Piala Gubernur Riau, membuat heboh dan viral di media sosial.
Video yang berdurasi 30 detik tersebut, memperlihatkan seorang wanita berpakaian seksi menari di atas meja dan disambut oleh sejumlah pria yang ada di dekatnya, bahkan terlihat pria tersebut juga menyawer penari.
Aliansi Mahasiswa Pemuda Riau (AMPR) Provinsi Riau menyebut, joget tak senonoh yang viral dan beredar di media sosial itu telah mendegradasi umat Islam dan citra Provinsi Riau.
Koordinator Umum AMPR Provinsi Riau, Zulkardi, mengatakan, joget tak senonoh tersebut tidak sesuai dengan citra Pemerintah Provinsi Riau yang telah dikenal sebagai budaya Islam, dan tanah air melayu, adat bersendi syarak, syarak bersendi kitabullah. Makna pepatah melayu itu adalah adat yang ditopang syariat Islam harus berdasarkan alquran dan hadits.
Apalagi kejadian ini mencoreng hari kemerdekaan Republik Indonesia
Pepatah itu lazim didengungkan sebagai falsafah kehidupan masyarakat Melayu di Provinsi Riau. "Mohon maaf, itu tidak sesuai dengan budaya masyarakat Provinsi Riau yang religius,” ungkap Zulkardi.
"Kalau dilihat atas penyelenggaranya tentu Ketua Golf Indonesia Riau harus bertanggungjawab, namun spanduk atau baliho kegiatan ini juga termasuk di rangkaian kegiatan HUT Riau yang ke-65 dan ada foto Gubernur Syamsuar di video tak senonoh tersebut,” ucap Zulkardi.
Aliansi Mahsiswa Pemuda Riau (AMPR) juga mengultimatum Gubernur Riau Syamsuar agar segera meminta maaf kepada masyarakat, tutup Zulkardi.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau, Bobi Rahmad, saat dikonfirmasi tvonenews.com, menjawab belum mendapatkan informasi utuh dari panitia Turnamen Golf Piala Gubernur Riau dan menyarankan untuk mengkonfirmasi hal tersebut ke panitia pelaksanaan.
Husni Thamrin, selaku panitia mengungkapkan permintaan maafnya atas kejadian viral tersebut. Ia mengatakan hal tersebut terjadi secara spontan di luar rencana.
“Pertama sebagai panitia saya minta maaf kepada Gubernur Riau dan rakyat Riau,” sesalnya. (Man/Nof)