- tvOnenews.com - Cepi Kurnia
Pengendali Stasiun Diperiksa KNKT, Pascainsiden Tabrakan KA Vs KA di Cicalengka Bandung
Bandung, tvOnenews.com - Manager Humas Daops 2 Bandung, Ayep Hanapi mengungkapkan perkembangan terkini pascainsiden tabrakan Kereta Api Turangga dengan Kereta Api Lokal Commuter Line Bandung.
Dikatakan pihak KAI masih menunggu hasil investigasi dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
"KAI menunggu hasil investigasi dari KNKT, apapun itu hasilnya, kita akan terima. Penyebabnya dan kronologinya nanti yang mengungkapkan dari KNKT," kata Manager Humas Daops 2 Bandung, Ayep Hanapi di Daops 2 Bandung, Rabu (9/01/2024).
Ayep menjelaskan, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) melakukan investigasi dengan memeriksa beberapa orang pegawai kereta api di wilayah Daerah Operasi (Daops) 2 Bandung.
Mereka diperiksa sesuai posisi masing-masing saat tabrakan Kereta Api Turangga dengan Commuter Line Bandung Raya yang menewaskan empat orang petugas PT KAI.
"Petugas Stasiun Cicalengka dan petugas Stasiun Haurpugur dan petugas pengendali stasiun," kata Ayep.
Ia mengatakan perjalanan kembali normal setelah dilakukan sejumlah perbaikan, seperti perbaikan bantalan, geometri hingga perapihan bantalan. Terkait rencana pemasangan trek ganda (double track) di jalur Haurpuguh-Cicalengka, Daops 2 Bandung masih menunggu keputusan dari pusat.
"Kecepatan mulai kemarin di lokasi normal 90 kilometer per jam, setelah dua hari tiga hari perbaikan," kata dia.
Pascainsiden tabrakan, Ayep menambahkan terus melakukan evaluasi dari sisi keselamatan seluruh pegawai terlebih untuk penumpang.
"Kita evaluasi peningkatan SOP keselamatan," pungkasnya.(cep/rfi)