Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Viva Yoga Mauladi menanggapi ihwal masalah internal di tubuh Partai Persatuan dan Pembangunan (PPP).

Sebagai partner koalisi dalam bingkai Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), Viva meyakini masalah tersebut tidak akan mengganggu jalannya koalisi Pilpres 2024.

Menurut dia, soliditas dan kekompakan partai di KIB akan tetap terjaga.

"Hal itu tidak akan mengganggu soliditas dan kekompakan KIB," ungkap Viva kepada tvonenews.com, Jumat (26/8/2022).

Lebih lanjut, Viva menambahkan PAN tidak akan pernah ikut campur terkait masalah internal partai politik lain.

"PAN tidak akan ikut campur rumah tangga partai politik lain," ujar dia.

Ia lantas meyakini bahwa masalah internal yang dialami PPP dapat diselesaikan dengan baik oleh pihak mereka.

"Hal itu persoalan internal PPP. Dan saya merasa akan dapat diselesaikan dengan baik," kata Viva.

Diberitakan sebelumnya, Pimpinan Majelis Syariah, Majelis Kehormatan, dan Majelis Pertimbangan meminta Suharso mundur sebagai Ketua Umum PPP. 

Desakan tersebut tertuang dalam surat Dewan Pimpinan Pusat PPP yang ditandatangani oleh Musthofa Aqil Siraj (Ketua Majelis Syariah), Muhammad Mardiono (Ketua Majelis Pertimbangan), dan Zarkasih Nur (Ketua Majelis Kehormatan) pada 22 Agustus 2022 kemarin di Jakarta.

"Kami sebagai pimpinan ketiga Majelis di DPP PPP meminta Saudara Suharso Monoarfa untuk berbesar hati mengundurkan diri dari jabatan Ketua Umum DPP PPP," bunyi surat itu, dikutip Selasa (23/8/2022). (saa/ree)