Gandeng Komdigi, Kapolri Berkomitmen Bersihkan Judi Online Termasuk Ciduk Para Bandar

Jakarta, tvOnenews.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo angkat bicara terkait sejumlah pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) yang terlibat dalam kasus judi online.

Jenderal Polisi Bintang Empat ini mengatakan telah menggandeng Menteri Komdigi, Meutya Hafid untuk melakukan pembersihan.

“Kan tadi sudah saya sampaikan, bahwa kami saat ini bekerja sama dengan Ibu Menteri Komdigi dan kita sepakat untuk melakukan pembersihan (judi online,” kata Listyo, usai  rapat di Gedung Kemenpolkam, pada Senin (4/11/2024).

Lebih lanjut Listyo mengatakan saat ini pihak kepolisian masih bekerja melakukan pendalaman lebih lanjut untuk memberantas para oknum yang terlibat.

“Beliau mempersilahkan kepada tim kami untuk melakukan pedalaman lebih lanjut. Siapa saja yang terlibat. Oleh karena itu, saat ini tim terus bekerja. Saya belum bisa menyebutkan nama-namanya karena ini bagian dari strategi penyidikan,” tegas Listyo.

Kemudian dalam rangka pemberantasan kasus judi online ini, Listyo berkomitmen akan mengurai satu per satu permasalahan termasuk mengenai para bandar judi. 

“Kita akan urai satu per satu. Kalau memang (bandar) ada di dalam kita ambil, kalau di luar kita tentunya akan melakukan kerja sama-kerja sama internasional se-optimal mungkin yang bisa kita lakukan,” jelas Listyo.

Selain itu Listyo menyebutkan juga akan melakukan penyitaan aset-aset milik para pelaku untuk dikembalikan kepada negara. 

“Dan yang paling utama, jangan sampai masyarakat kita kemudian menjadi korban gara-gara judi online yang kemudian kadang-kadang lari ke pinjaman online. Itu yang paling utama,” ujar Listyo.

Untuk diketahui, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ditunjuk untuk memimpin desk oleh Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam), Budi Gunawan pemberantasan narkoba dan judi online.

Hal ini dikatakan dirinya usai menggelar rapat koordinasi tingkat Menteri mengenai pembahasan pembentukan desk, di Gedung Kemenpolkam, pada Senin (4/11/2024).

“Kemudian yang ketiga desk pemberantasan narkoba dan yang keempat desk penanganan judi online dengan leading sector Bapak Kapolri,” kata Budi.

Sementara itu Budi menyebutkan bahwa desk pemberantasan judi online yang dipimpin oleh Listyo telah berjalan dengan pengungkapan yang cepat. 

“Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa desk judi online ini sudah bergerak dengan kecepatan yang penuh begitu oleh karenanya kita patut memberikan apresiasi untuk Bapak Kapolri beserta jajarannya,” terangnya.

Kemudian Budi mengharap agar pembentukan desk ini diharapkan akan memperkuat kapasitas institusi dan memberikan stabilitas di bidang politik dan keamanan yang menjadi prasyarat untuk mendukung agar program-program pembangunan bisa berjalan lancar.

“Sehingga ekonomi kita tumbuh, GDP kita juga meningkat dan ujungnya adalah terwujudnya kesejahteraan masyarakat. Mulai hari ini insya Allah semua akan langsung action bekerja di tujuh desk ini agar semua dapat berjalan sesuai dengan target yang telah ditetapkan,” ujar Budi. (ars/aes)