- tim tvOne
Viral, petugas Dishub Kota Bekasi dikeroyok
Bekasi, Jawa Barat, 19/5 - Video seorang petugas Dinas Perhubungan kota Bekasi dikeroyok sekelompok pengendara motor saat sedang mengatur lalu lintas di putaran jalan Ahmad Yani, kota Bekasi, Jawa Barat, viral di media sosial.
Pengeroyokan diduga terjadi akibat pengendara motor tidak terima saat dilarang memutar balik di putaran jalan Ahmad Yani.
Dari rekaman video yang diabadikan oleh seorang pengendara mobil, nampak sekelompok pemuda pengendara motor melakukan pengeroyokan kepada petugas Dinas Perhubungan Kota Bekasi berinisial M. Saat itu, petugas sedang mengatur lalu lintas di Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (18/5).
Dari rekaman video pengeroyokan dilakukan oleh pelaku yang diperkirakan lebih dari lima orang. Mereka bahkan mengejar petugas dinas perhubungan saat sedang mengatur lalu lintas di putaran jalan Ahmad Yani. Nampak juga salah satu pelaku sempat melemparkan helm ke kepala petugas.
Diduga para pelaku tidak terima saat dilarang berputar balik oleh korban, padahal di lokasi tersebut memang ada rambu larangan putar balik dari arah Kayuringin. “Kejadiannya Selasa sore, jam 17.30, menjelang Magrib,” kata Kadishub Kota Bekasi, Dadang Ginanjar.
Dadang mengatakan terjadinya pengeroyokan yang dialami anggotanya berawal saat pengendara motor dari arah Kayuringin dilarang berputar arah di jalan Ahmad Yani.
“Ada pengendara roda dua berboncengan dari arah MM Bekasi menuju Summarecon. Dia mau putar balik di U-turn itu. Sementara disitu ada rambu dilarang putar balik. Jadi U-turn itu hanya berlaku dari arah Summarecon untuk putar balik. Jadi ada larangan putar balik disitu. Dia memaksa. Lalu dilarang oleh petugas,” papar Dadang.
Diduga tidak terima, tidak lama kemudian pengendara motor datang kembali bersama teman-temannya dan langsung melakukan pengeroyokan.
“Si pengendara tidak menerima, terjadi adu mulut, dia menanyakan identitas petugas, namanya siapa, kemudian ditunjukkan oleh petugas, dia kemudian pergi. Tapi ternyata dia balik lagi dengan beberapa temannya. Kemudian terjadilah pengeroyokan terhadap petugas saya,” tegas Dadang.
Setelah pengeroyokan, korban yang mengalami luka kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Metro Bekasi Kota diantar oleh rekan-rekan Dishub Bekasi. Kkasusnya kini ditangani Polres Metro Bekasi Kota. (ito)