- Antara
Jamaah Ansharu Syariah Bantah Keras Anggotanya Terlibat Aksi Terorisme
Jakarta, tvOnenews.com - Jamaah Ansharu Syariah (JAS) membantah tegas anggotanya terlibat dalam aksi terorisme.
Sebelumnya Juru Bicara Detasemen Khusus (Densus) 88 Polri Kombes Pol Aswin Siregar menyebut salah satu tersangka terorisme yang berhasil diungkap di tahun 2023 berasal dari Jamaah Ansharusy Syahriah (JAS), pada Rabu (20/12/2023).
Menurutnya, Densus 88 telah mengungkap sebanyak 142 kasus terorisme sepanjang tahun 2023.
Dari 142 tersangka tersebut, sebanyak 101 di antaranya masih dalam proses penyelidikan.
Adapun para tersangka teroris tersebut terbagi dari beberapa kelompok, di antaranya, Jaringan Anshor Daulah (JAD), Negara Islam Indonesia (NII), Jamaah Ansharusy Syahriah (JAS), Jamaah Islamiyah (JI), dan kelompok Abu Oemar (AO).
Menanggapi pernyataan itu pihak Jamaah Ansharu Syariah (JAS) membantah tegas anggotanya terlibat aksi terorisme.