Perguruan Tinggi Gandeng Koperasi Majukan Pendidikan Dan Bisnis

Jakarta, tvOnenews.com - Perguruan Tinggi kini dituntut untuk mampu merancang sekaligus melaksanakan proses pembelajaran yang efektif dan inovatif. Langkah tersebut bertujuan agar mahasiswa dapat meraih capaian pembelajaran mencakup aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan secara optimal dan relevan.

Sementara pemberdayaan koperasi juga diyakini mampu mendorong dan mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional dan dipercaya mengurangi tingkat pengangguran, memangkas kemiskinan, mendinamisasi sektor riil, dan memperbaiki distribusi pendapatan masyarakat.

Alasan itulah yang mendasari Perguruan Tinggi Insitut STIAMI berkomitmen untuk menggandeng Koperasi dalam upaya kolaborasi pendidikan dan koperasi Indonesia. 

Bertajuk kegiatan Silaturahmi dan Buka Puasa bersama dengan para Insan Koperasi yang digelar Dewan Koperasi Indonesia Wilayah Provinsi DKI Jakarta, perguruan tinggi Institut Stiami juga melakukan Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dalam bentuk kerjasama dengan Dewan Koperasi Indonesia untuk mendelegasikan pembukaan Sarjana Program Studi Administrasi Bisnis Konsentrasi Administrasi Bisnis Koperasi. 

Menurut Prof. Dr. Ir Wahyuddin Latunreng, M.M. “Kolaborasi Perguruan Tinggi dan Koperasi punya peluang untuk mewujudkan pasal 33 konstitusi kita UUD 1945, yaitu mensejahterakan masyarakat dengan kebersamaan dalam koperasi. Dari aspek institut stiami punya peluang besar mendapatkan kailmuan bagi mahasiswa konsentrasi bisnis koperasi dan magister ilmu administrasi konsentrasi administrasi perkoperasian”.

Perguruan Tinggi diyakini mampu berperan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia Koperasi di tanah air. Melalui Perguruan Tinggi kompetensi manajemen koperasi apat terlaksana layaknya sebuah perusahaan.

“Ini adalah bentuk implementasi dari prinsip Koperasi yakni memberikan pendidikan kepada para anggota. Maka kita berfikir bahwa disekitar banyak Perguruan Tinggi yang bisa upaya untuk meningkatkan sumber daya manusia Koperasi melalui Perguruan Tinggi. Harapannya akan banyak sumber daya manusia Koperasi yang bisa memenuhi kompetensi dasar Koperasi yang dibutuhkan untuk mereka bisa melaksanakan manajemen koperasi dengan baik dan benar bagai sebuah perusahaan,” ujar Dr. Sri Untari Bisowarno , M.AP. selaku Ketua Umum Dekopin kepada Jurnalis.